Sunday, November 30, 2014

Bedah Website Usaha Kecil/Besar

Membangun sebuah usaha baik itu usaha kecil maupun usaha besar, dibutuhkan strategi dalam menjalankan usahanya, seperti strategi pemasaran. Dahulu bila seseorang ingin membuat sebuah usaha, misalnya usaha jual-beli, dibutuhkan lokasi dan tempat yang strategis untuk menjaring para pelanggannya, kini untuk menjalankan usaha jual-beli tidak perlu memiliki tempat dan lokasi yang strategis. Dengan adanya e-commerce atau jual-beli online, seseorang bisa menjual dagangannya melalui media internet.

Pada kesempatan ini penulis akan membahas mengenai usaha yang dijalankan oleh salahsatu pelaku usaha yang memanfaatkan media internet sebagai tempat untuk menjual daganganya yaitu BukuKita.

BukuKita adalah perusahaan yang bergerak dalam pendistribusian buku-buku dalam skala nasional. Lewat motonya Menggalang Masyarakat Cerdas hingga kini buku kita telah berkontribusi dalam penyebaran buku-buku di berbagai wilayah Indonesia. Tak saja penerbit-penerbit besar yang ditangani oleh Buku Kita, tapi juga penerbit kelas menengah hingga kecil.

BukuKita hadir melayani para pecinta buku Indonesia sejak 12 Juni 2006. BukuKita.com berawal dari sekumpulan orang berjiwa muda dan kreatif dengan latar belakang IT yang menggeluti dunia pendidikan dan e-commerce di Indonesia.

Visi dan misi

Dengan Misi yang sederhana; memberikan pelayanan terbaik bagi para pembaca, BukuKita memiliki Visi ke depan; tidak hanya menjadi toko online terlengkap, namun sekaligus menjadi komunitas pencinta buku yang terbesar di Indonesia.

Manfaat

Selama offline pelanggan menginginkan efisiensi dan efektif pada waktu, dengan adanya toko online maka pelanggan tidak perlu lagi ke toko untuk membeli produk yang diinginkan, sehingga walau pelanggan sibuk dan tidak sempat ke toko, pelanggan bisa melihat pada situs toko online dan bisa membeli produk tersebut.

Selain itu selama offline perpelanggan malas pergi ke toko karena jarak yang ditempuh jauh, namun dengan adanya toko online ini pelanggan tidak harus datang ke toko tersebut. Pelanggan hanya perlu membuaka situs toko tersebut, maka pelanggan bisa langsung melakukan aktifitas jual-beli.

Komunikasi

Media komunikasi elektronik yang digunakan oleh BukuKita dalam melakukan pemasaran produknya melalui :

cara belanja :
cara bayar :

Monday, November 17, 2014

WEBSITE YANG MENDUKUNG PEREKONOMIAN NASIONAL DI BIDANG KESEHATAN

"E-Health adalah revolusi tunggal paling penting dalam kesehatan sejak munculnya obat modern, vaksin, atau bahkan tindakan kesehatan publik seperti sanitasi dan air bersih". [Silber,2003 ].

Istilah e-Health (E-Kesehatan, eHealth) telah digunakan sejak tahun 2000. e-health mencakup banyak informatika medis tetapi cenderung memprioritaskan pengiriman klinis, perawatan informasi dan layanan daripada fungsi teknologi. Tidak ada konsensus tunggal, definisi mencakup segala hal tentang eHealth ada - istilah cenderung didefinisikan dalam bentuk serangkaian karakteristik tertentu pada berbagai tingkat detail dan umum (lihat bagian berikutnya). Istilah ini tidak termasuk dalam taksonomi MESH tetapi kebanyakan topik yang biasanya diklasifikasikan sebagai bagian dari e-kesehatan tercakup dalam informatika kedokteran pohon mesh.

Sepanjang banyak layanan kesehatan barat nasional, luas e-Health infrastruktur dan sistem saat ini dipandang sebagai pusat penyediaan masa depan yang aman, kualitas efisien, tinggi, perawatan kesehatan warga-berpusat. (Informasi mengenai saat implementasi program nasional e-Health, berpusat pada penyebaran informasi nasional infrastruktur dan elektronik sistem rekam medis disediakan pada OpenClinical).

Meskipun perkembangan teknologi saat ini pada dasarnya terbatas pada negara-negara maju, e-Health sekarang menjadi topik global. Itu dibicarakan di United Nations World Summit on Masyarakat Informasi bulan Desember 2003 dan di Majelis Kesehatan Dunia pada Mei 2005. Organisasi Kesehatan Dunia telah menetapkan berbagai inisiatif e-Health, seperti WHO Global Observatorium untuk eHealth (GOE) tahun 2005 yang bertujuan "untuk menyediakan Negaranegara Anggota dengan informasi strategis dan bimbingan yang efektif, kebijakan praktik dan standar dalam eHealth". KTT Dunia tentang Masyarakat Informasi (WSIS), diselenggarakan dengan partisipasi dari 175 negara (tahap kedua, 16-18 November 2005, Tunis), menegaskan komitmennya untuk "meningkatkan akses ke pengetahuan kesehatan dunia dan layanan telemedicine, khususnya di bidang seperti kerjasama global dalam tanggap darurat, akses dan jaringan antara ahli kesehatan untuk membantu meningkatkan kualitas hidup dan kondisi lingkungan ".

Di Eropa, e-Health merupakan bagian utama dari rencana aksi eEurope Komisi Eropa. Uni Eropa telah menetapkan rencana ambisius bagi negara-negara anggotanya envisaging definisi standar interoperabilitas data kesehatan pada akhir tahun 2006, pelaksanaan jaringan informasi kesehatan pada tahun 2008 dan "layanan online seperti telekonsultasi (pendapat medis kedua), e-resep, e-arahan, telemonitoring dan telecare "pada akhir 2008.

Di Indonesia sendiri pada beberapa Rumah Sakit sudah menyediakan layana E-Health antara lain Rumah Sakit Adi Husada (www.adihusada.com), Rumah Sakit Dr. Oen Surakarta (www.droenska.com), Rumah Sakit Mitra Nasional (www.rsmitranasional.com), Rumah Sakit Medistra (www.medistra.com), (http://www.surabaya-ehealth.org/) dan masih banyak lagi.

Friday, November 14, 2014

Debian 7 Server DNS







Konfigurasi IP

1. Buka file interfaces pada PC 1 dan PC 2 dan lakukan perintah :
nano /etc/network/interfaces

Dan lakukan pengaturan seperti pada Gambar 1 dan Gambar 2.

Gambar 1 pengaturan pada PC 1 dan Gambar 2 pengaturan pada PC 2.



Gambar 1 . File interfaces PC 1


Gambar 2 . File interfaces PC 2



2. Restart Networking dengan perintah :
/etc/init.d/networking restart

3. Cek dengan :
ping 192.168.100.1

Konfigurasi File hosts

1. Buka file hosts pada PC 1 dan PC 2. Lakukan perintah :
nano /etc/hosts

Dan lakukan pengaturan seperti pada Gambar 3 dan Gambar 4. Gambar 3 pengaturan file hosts pada PC 1 dan Gambar 4 pengaturan file hosts pada PC 2.

Gambar 3 . Pengaturan hosts PC 1




Gambar 4 . Pengaturan hosts PC 2




2. Tes hasil konfigurasi pada PC 1 dan PC 2 dengan melakukan perintah :

ping www.coba.com

ping mail.coba.com

Jika berhasil melakukan koneksi akan terlihat seperti pada Gambar berikut :








Konfigurasi DNS Server

Konfigurasi PC 1

1. Lakukan instalasi paket DNS Bind9
 dengan melakukan perintah :
apt-get install bind9

2. Buka file named.conf dengan melakukan perintah :
nano /etc/bind/named.conf

3. Lakukan konfigurasi file named.conf seperti pada Gambar 5.




Gambar 5 . Isi named.conf






4. Lakukan copy isi file domain zones db.local ke db.jarkom.com dengan perintah :
cp /etc/bind/db.local /var/cache/bind/db.jarkom.com

5. Lakukan copy isi file Reverse db.127 ke db.arpa dengan perintah :
cp /etc/bind/db.127 /var/cache/bind/db.arpa

6. Buka isi file db.jarkom.com dengan perintah :
nano /var/cache/bind/db.jarkom.com

7. Lakukan konfigurasi isi file db.jarkom.com seperti Gambar 6.




Gambar 6 . Isi file db.jarkom.com




8. Lakukan konfigurasi isi file db.arpa seperti Gambar 7.




Gambar 7 . Isi file db.arpa


9. Lakukan Restart pada paket Bind9 dengan perintah :

/etc/init.d/bind9 restart

Jika tidak ada masalah akan terlihat seperti Gambar 8.






Gambar 8 . Restart Bind9


Konfigurasi PC 2

1. Buka file resolv.conf dengan perintah :
nano /etc/resolv.conf

2. Lakukan konfigurasi pada file resolv.conf seperti Gambar 9.




Gambar 9 . resolv.conf






3. Tes konfigurasi translasi dari nama ke IP Address dengan perintah :

nslookup www.jarkom.com

dig www.jarkom.com

host www.jarkom.com

ping www.jarkom.com

ping web.jarkom.com

Jika tidak ada masalah akan terlihat seperti pada Slideshow 2.







Slideshow 2 . Tes Konfigurasi Nama domain


43. Tes konfigurasi translasi dari IP Address ke nama dengan perintah :

nslookup 192.168.100.6

dig 192.168.100.6

host 192.168.100.6

ping 192.168.100.6

Jika tidak ada masalah akan terlihat seperti pada Slideshow 3